Teknologi di jaman sekarang ini udah makin canggih dan makin menyusut aja dibanding dulu, sampai-sampai kita sendiri nggak nyadar ketika ada sesuatu yang begitu berguna di sekitar kita. Contohnya kayak silinder hitam yang biasanya ada pada kabel usb untuk handphone , camera , joystick , kabel audio , kabel monitor (D-Sub , HDMI , Dsb). Namun yang paling sering kita temui sehari-hari pasti silinder hitam yang menempel pada kabel charger handphone maupun laptop kan.
1. Laptop kita bisa dibilang adalah salah satu benda elektronik paling canggih dan paling mahal yang kita punyai di rumah
2. Dengan mesin di dalamnya yang kompleks kayak gini, banyak hal yang bisa kita lakukan dengan laptop
Semua part-part kecil ini punya fungsinya masing-masing, sama kayak organ tubuh kita.
3. Tapi ada satu bagian dari laptop yang juga cukup penting, tapi nggak berada di dalam laptop
Ada yang pernah merhatiin benda silinder yang biasanya ada di kabel charger ini? Biasanya silinder ini ada di charger laptop dan charger Hp.
4. Tapi anehnya, nggak semua kabel charger Hp punya kabel silinder ini loh
5. Buat kalian yang udah kepo banget sama ini silinder, Nah ternyata silinder kecil itu namanya ferrite bead
Dan untuk benda yang ukurannya kecil, ferrite bead juga punya peran penting supaya laptop kita bisa berjalan dengan baik.
6. Semua part-part kecil yang ada di dalam laptop, mulai dari hard drive, motherboard, VGA, dan part lainnya, berputar dan bergetar sehingga mampu menghasilkan sebuah frekuensi radio
Casing dari laptop ini yang bakal mengurangi vibrasi getaran dan mencegah sebelum terjadinya gangguan lain. Dan beda dengan laptop, Hp nggak punya part yang bergerak kayak laptop, makanya Hp nggak bakal menciptakan frekuensi kayak gini.
7. Nah, Maka dari itu kabel yang terpasang di laptop kita akan beralih fungsi seperti antena
Kabel charger ini dapat memancarkan getaran laptop sebagai sebuah frekuensi radop dan mengambil sinyal tadi, sehingga inilah yang dapat menyebabkan gangguan.
Buat analogi gangguannya itu kayak apa, fungsi ferrite core sendiri itu kan untuk meredam interferensi elektromaknetik ( Electromagnetic Interference ) atau kita sebut saja dia EMI. Dampak EMI ini pada kehidupan sehari hari sering terjadi kala kita menggunakan telp, menonton tv maupun bermain komputer, kemudian gambar pada monitor kita menjadi tidak stabil ketika kita meletakkan handphone yang sedang menerima panggilan di dekat monitor. Atau kasus lain mungkin terjadi saat kita melakukan panggilan , kemudian terdengar suara seperti bunyi sandi morse ( tut-turutut-turutut-turututut ). Kurang lebih dampak yang kita rasakan adalah seperti itu.
8. Supaya sinyalnya nggak jadi kacau, kabel ini dipasangi silinder yang berisi ferrite gan
Nah, jika kalian pernah membongkar benjolan tersebut kalian mungkin akan kecewa, karna kita hanya akan menemukan silinder yang menyerupai keramik dan rapuh. Namun jangan salah , ferrite core ini terbuat dari oksida besi ( a.k.a Karat Besi) yang dilebur dengan beberapa bahan lain sehingga dapat menghasilkan medan magnet yang sangat kecil. Medan magnet ini diklaim mampu menyerap gelombang elektomagnetik yang tidak berguna. Itung-tungannya, ferrite bead ini adalah cara paling simpel dan paling hemat biaya buat mencegah adanya gangguan sinyal di antara berbagai benda elektronik yang ada di rumah kita.
Sebenernya ferrit ini bukan hanya untuk EMI filter namun lebih dalam lagi adalah hi-frequency power supply filter.
Apa itu hi-frequecy power supply filter? kenapa adanya sekarang? jaman dulu kok gak ada?
Bukan karena teknologi baru, sebenarnya ferrit ini sudah ada sejak jaman radio pertama kali dibuat dan dalam perkembangannya sudah diaplikasikan pada fungsi-fungsi elektronik lainnya. Seiring dengan kemajuan teknologi dimana tuntutan alat-alat elektronik dibuat sekecil mungkin, maka hal yang paling mudah dilakukan adalah memperkecil dimensi power supply. Atau biasa disebut adaptor.
Agan inget dong jaman dulu adaptor segede apa?
Kisaran kepalan tangan agan tuh. Padahal outputnya gak lebih besar dari 2 amper dan berat pula. Sekarang charger hape ane kecil banget tapi output 2,1 amp dan ringan. Nah loh?! Tapi jaman adaptor gede gitu gak dipake tuh ferrid kaya sekarang. Kenapa? karena isinya adalah transformer yaitu pengubah tegangan listrik kecara linier. Konvensional namun sangat bersih voltase yang dihasilkan tentunya dengan frekuensi rendah.
Adaptor jaman sekarang kecil karena isinya switching power supply. Dengan tingkat frekuensi output sangat tinggi, sampai hitungan Mhz maka tegangan keluaran menjadi kotor akan hi-frekuensi ripple. Akibatnya dibutuhkan ferrit ini untuk meredam hi-ripple tersebut. Kalo agan punya dan bisa pake osiloskop jelas banget tuh pake sama gak pake ferrit.
Lalu hi-freq memang kenapa? emang masalah?
Masalahnya buat gadget agan. Karena hi-freq tersebut bikin tegangan gak stabil dan bisa memperpendek umur komponen gadget itu sendiri. Komponen yang paling kena pertama kali adalah capacitor. Karena kapasitor kewalahan dalam melakukan filter tegangan. Selanjutnya ya komponen yang dialiri listrik tersebut.
Apa itu hi-frequecy power supply filter? kenapa adanya sekarang? jaman dulu kok gak ada?
Bukan karena teknologi baru, sebenarnya ferrit ini sudah ada sejak jaman radio pertama kali dibuat dan dalam perkembangannya sudah diaplikasikan pada fungsi-fungsi elektronik lainnya. Seiring dengan kemajuan teknologi dimana tuntutan alat-alat elektronik dibuat sekecil mungkin, maka hal yang paling mudah dilakukan adalah memperkecil dimensi power supply. Atau biasa disebut adaptor.
Agan inget dong jaman dulu adaptor segede apa?
Kisaran kepalan tangan agan tuh. Padahal outputnya gak lebih besar dari 2 amper dan berat pula. Sekarang charger hape ane kecil banget tapi output 2,1 amp dan ringan. Nah loh?! Tapi jaman adaptor gede gitu gak dipake tuh ferrid kaya sekarang. Kenapa? karena isinya adalah transformer yaitu pengubah tegangan listrik kecara linier. Konvensional namun sangat bersih voltase yang dihasilkan tentunya dengan frekuensi rendah.
Adaptor jaman sekarang kecil karena isinya switching power supply. Dengan tingkat frekuensi output sangat tinggi, sampai hitungan Mhz maka tegangan keluaran menjadi kotor akan hi-frekuensi ripple. Akibatnya dibutuhkan ferrit ini untuk meredam hi-ripple tersebut. Kalo agan punya dan bisa pake osiloskop jelas banget tuh pake sama gak pake ferrit.
Lalu hi-freq memang kenapa? emang masalah?
Masalahnya buat gadget agan. Karena hi-freq tersebut bikin tegangan gak stabil dan bisa memperpendek umur komponen gadget itu sendiri. Komponen yang paling kena pertama kali adalah capacitor. Karena kapasitor kewalahan dalam melakukan filter tegangan. Selanjutnya ya komponen yang dialiri listrik tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar